radarmiliter.com - Rosoboronexport, bagian dari Rostec State Corporation Rusia dan perusahaan Yordania Jadara Equipment and Defense Systems telah setuju untuk membuka produksi berlisensi peluru kendali anti-tank (ATGM) Kornet-E di Yordania. Sebagai bagian dari acara IDEX 2021, para pihak setuju untuk melakukan perakitan berlisensi rudal 9M133-1 dan 9M133F-1 sistem ATGM Kornet-E.
"Kornet-E adalah salah satu sistem anti-tank yang paling efektif dan paling dicari di pasar senjata global. Hal ini yang telah mendorong mitra kami dari Yordania untuk membangun produksi bersama di negara mereka," kata Viktor Kladov, Direktur Departemen Kerja Sama Internasional dan Kebijakan Regional Perusahaan Rostec.
Kornet-E dirancang untuk menghancurkan tank, kendaraan tempur lapis baja dengan reactive armor dan berbagai macasm kubu pertahanan, dengan jarak tembak maksimum 5,5 km. Kornet-E dapat menembakkan rudal dengan hulu ledak shaped-charge tandem yang dirancang terutama untuk menghancurkan kendaraan lapis baja berat, dan juga rudal dengan hulu ledak termobarik berdaya ledak tinggi sebagai senjata serbu defensif yang sangat efektif untuk menghancurkan berbagai sasaran di medan perang. (Angga Saja)
Sumber : armyrecognition.com