Modernisasi Jet Su-30MKI India |
Rusia mengumumkan pada acara Paris Air Show bahwa pihaknya berencana untuk memodernisasi pesawat tempur multirole Su-30MKI India dengan bantuan dari Italia.
"Bekerja sama dengan pihak Italia, kami akan mulai memodernisasi Su-30MKI India," kata CEO Rosoboronexport Rusia Alexander Mikheev saat jumpa pers hari Senin (19/06), dalam komentar yang sebagian besar dikutip oleh media Rusia.
Rusia telah menawarkan tiga tingkatan modernisasi; sistem persenjataan, radar & elektronik dan mesin untuk jet tempur Su-30MKI milik Angkatan Udara India.
Sebelumnya, CEO United Engine Corporation Rusia Alexander Artyukhov mengatakan bahwa versi India Su-30MKI setelah modernisasi akan mendapatkan mesin turbofan AL-41F yang dirancang untuk pesawat generasi 4 ++ yang saat ini dipasang pada pesawat tempur Su-35, kata Mikheev di Paris Air Show.
Namun Mikheev tidak menjelaskan bagaimana perusahaan Italia akan terlibat dalam modernisasi Su-30MKI, apakah mereka akan menyertakan keahlian dalam bidang elektronika atau bidang lainnya.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa perusahaan pertahanan besar Italia itu adalah anak perusahaan Leonardo (dahulu Finmeccanica), yang telah masuk daftar hitam di India sebagai induk perusahaan AgustaWestland yang menghadapi tuntutan suap pembelian helikopter AW101.
Pada tahun 2012, upgrade dari 80 Su-30MKI awal meliputi melengkapi pesawat-pesawat tersebut dengan rudal stand-off dengan jarak tempuh 300 km.
Kementerian Pertahanan India mengusulkan beberapa upgrade untuk Su-30MKI ke Parlemen India, termasuk pemasangan radar AESA Phazotron Zhuk-AE Rusia.
Selama uji coba MMRCA, radar AESA Zhuk-AE menunjukkan kemampuan yang signifikan, termasuk mode pemetaan darat dan kemampuan untuk mendeteksi dan melacak sasaran udara.
Pada airshow MAKS 2011, pimpinan Irkut Alexy Fedorov menawarkan paket upgrade dengan radar yang lebih baik dan jejak radar yang lebih rendah untuk armada Su-30MKI India yang membuatnya menjadi "Super Sukhoi".
Sumber : http://defenseworld.net/