Benjamin Netanyahu |
Penyelidikan otoritas anti korupsi Israel terhadap kontrak pembelian kapal selam AL Israel yakni kapal selam kelas Dolphin dari pabrikan TKMS (Thyssen Krupp Marine System) makin menemukan titik terang. Kasus korupsi yang melibatkan petinggi negara Israel ini mencakup sejumlah dana yang dibayarkan oleh TKMS agar AL Israel membeli kapal selam Dolphin.
Baru-baru ini terungkap bahwa TKMS memodali perwakilan usaha mereka di Israel, Michael Ganor, dengan dana sejumlah 10,2 juta Euro untuk melicinkan jalan agar Israel membeli tambahan kapal selam Dolphin. Mereka yang kecipratan mulai dari pejabat militer sampai dengan pejabat senior pemerintahan Israel yang menentukan kebijakan pertahanan.
Michael Ganor sendiri mengajukan diri sebagai saksi alias whistleblower dengan imbalan keringanan hukuman. Ia bersedia menunjukkan pola aliran dana, dimana TKMS mentransfer dana tersebut ke tiga perusahaan miliknya di Israel sebagai dana konsultasi dan agen. TKMS juga mentransfer 10 juta Euro lainnya sebagai imbalan jasa kontrak 10 kapal patroli lain yang dipesan oleh Israel.
Kasus ini, yang disebut sebagai Kasus 3000 oleh Kepolisian, bagaikan bom waktu politik karena polisi Israel telah mengidentifikasi setidaknya 10 pejabat tinggi yang terlibat, termasuk David Shimron, pengacara pribadi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. TKMS ditengarai membayar sogokan tersebut agar order kapal selam keenam jadi dipesan oleh AL Israel.
Pejabat lain yang dijadikan tersangka adalah Avriel Bar-Yosef, mantan Deputi Dewan Keamanan Nasional yang sebelumnya dijadikan kandidat sebagai Penasehat Keamanan Nasional PM Israel. Bar-Yosef sendiri ditengarai tidak hanya terlibat soal urusan kapal selam, tetapi juga banyak proyek lainnya termasuk pemberian kontrak-kontrak atas pengamanan proyek gas alam lepas pantai Israel.
Pabrikan TKMS sendiri berupaya menyelamatkan reputasinya dengan mengumumkan akan membuka langsung kantor perwakilan perusahaannya di Tel Aviv, dan menghentikan praktek-praktek penggunaan agen atau makelar senjata dalam urusannya dengan Pemerintah Israel.
Kapal selam kelas Dolphin sendiri adalah kapal selam buatan galangan kapal HDW AG yang dimiliki oleh TKMS. Kapal selam tersebut didasarkan pada desain kapal selam Type-209 tetapi diperbesar dan dilengkapi dengan sistem AIP (Air Independent Propulsion) pada tiga kapal selam terakhir. Kapal selam ini merupakan alutsista termahal di dalam militer Israel dan ditujukan untuk misi pengamanan anjungan gas alam lepas pantai. (Aryo Nugroho)
Sumber : https://c.uctalks.ucweb.com