Alutsista Jadi Fokus Pembahasan Menhan Ryamizard Ryacudu dan Menhan James Mattis - Radar Militer

25 Januari 2018

Alutsista Jadi Fokus Pembahasan Menhan Ryamizard Ryacudu dan Menhan James Mattis

Helikopter Chinook
Helikopter Chinook 

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanantha Nassir mengungkap sejumlah hal yang mungkin akan menjadi pembahasan antara Menteri Pertahanan Indonesia, Ryamizard Ryacudu dan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), James Mattis.
Mattis diketahui akan melakukan kunjungan ke Indonesia pada pekan depan. Pria yang memiliki julukan "Mad Dog" itu akan berada di Indonesia selama tiga hari, yakni dari tanggal 22 hingga 24 Januari.
Arrmanantha menyatakan, beberapa isu yang kemungkinan akan dibahas dalam pertemuan itu adalah mengenai alutsista, serta upaya untuk memerangi terorisme.
"Menteri Pertahanan AS akan berkunjung ke Indonesia. Tujuan utama dalam konteks meningkatkan kerja sama pertahanan kedua negara yang sudah ada kerangkanya. Kita sudah punya kerja sama pertahanan," ucap Arrmanantha pada Jumat (19/1).
"Beberapa isu terkait yang akan dibahas adalah modernisasi alutsista dan bekerja sama dalam memerangi terorisme. Selain itu akan dibahas juga upaya meperkuat kerja sama dalam konteks Indo Pasifik untuk ciptakan kawasan Indo Pasifik yang damai stabil dan sejahtera," ungkapnya.
Namun sayanganya, pria yang kerap disapa Tata itu tidak bisa memberikan penjelasan lebih mengenai isu alutsista tersebut. Dia menyatakan, yang bisa memberikan penjelasan hal tersebut adalah Kementerian Pertahanan.
Sementara itu, ketika disinggung apakah masalah Korea Utara (Korut) kemungkinan akan menjadi pembahasan dalamm pertemuann tersebut, Arrmanantha menyatakan dirinya tidak bisa memastikan hal tersebut.
"Tidak bisa diprediksi, tetapi ketika kedua menteri duduk bersama berbagai macam isu akan dibahas. Tidak tertutup kemungkinan isu Korut juga akan muncul seperti itu," imbuhnya. (Victor Maulana)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb