Rudal AIM-120C-7 AMRAAM TNI AU |
Badan Kerjasama Pertahanan dan Keamanan Amerika Serikat (Defence Security Cooperation Agency -DSCA) pada hari Kamis tanggal 10 Maret 2016 merilis pengumuman mengenai persetujuan untuk penjualan rudal AIM-120C-7 ke Indonesia.
Departemen Luar Negeri AS telah membuat keputusan untuk menyetujui kemungkinan Foreign Military Sale (FMS) ke Indonesia untuk rudal AIM-120C-7 Advanced Medium-Range Air-to-Air Missile (AMRAAM), berikut peralatan, pelatihan, dan dukungan logistik. Biaya diperkirakan sebesar $95 juta. DSCA telah menyampaikan sertifikasi yang diperlukan untuk memberitahukan Kongres mengenai kemungkinan penjualan ini pada tanggal 9 Maret 2016.
Pemerintah Indonesia telah mengajukan permintaan untuk kemungkinan penjualan tiga puluh enam (36) rudal AIM-120C-7 AMRAAM dan satu (1) Missile Guidance Section. Juga termasuk dalam penjualan ini adalah ; peralatan pendukung control section, suku cadang, jasa, logistik, technical contractor engineering dan dukungan teknis, adaptor pemuatan, publikasi teknis,latihan pengenalan, alat uji, dan unsur terkait lainnya. Total nilai estimasi MDE adalah $80 juta. Keseluruhan nilai total diperkirakan mencapai $95 juta.
Kontraktor utama akan ditentukan dengan kompetisi. Tidak ada perjanjian offset yang diusulkan sehubungan dengan penjualan ini.
Sumber : dsca.mil