Airbus Helicopters Percepat Pengiriman Helikopter Panther MBe untuk Indonesia dan Meksiko - Radar Militer

11 April 2016

Airbus Helicopters Percepat Pengiriman Helikopter Panther MBe untuk Indonesia dan Meksiko

Helikopter Panther AS565 MBe
Helikopter Panther AS565 MBe
Airbus Helicopters akan mempercepat pengiriman helikopter anti-submarine warfare (anti-kapal selam) AS565 MBe Panther menyusul permintaan dari angkatan laut Indonesia dan Meksiko - yang merupakan pelanggan pertama untuk varian baru tersebut.
Pengiriman awal yang dijadwalkan akan diserahkan kepada kedua angkatan laut tersebut pada pertengahan 2017, akan dimajukan menjadi akhir tahun 2016, kata produsen.
Airbus mengatakan hal ini dimungkinkan berkat perubahan pada proses produksi yang telah memotong waktu yang diperlukan sebanyak 30% untuk kegiatan final assembly dan flight-line. Perubahan ini menghemat waktu "beberapa bulan" untuk pesawat seri pertama, yang akan melakukan penerbangan perdananya pada bulan November.
Final assembly telah bergeser dari jalur produksi statis menjadi takt flow line dan Airbus Helicopters mengatakan telah mengerahkan tim terpadu untuk mengatasi masalah jauh lebih awal dalam proses pembangunannya.
Pesawat produksi pertama sedang menjalani pengujian avionik dan sistem misi di Marignane, Prancis, dengan kualifikasi diharapkan terbit pada musim panas.
Airbus Helicopters memiliki 21 pesanan Panther MBe, 11 untuk Indonesia dan 10 untuk Meksiko, masing-masing dipesan pada November dan Juni 2014.
Sebagai varian terbaru dari platform yang telah lama ada, MBe mendapatkan mesin Turbomeca Arriel 2N yang uprated hingga 1.129shp (842kW), yang memberikan peningkatan tenaga 15% melebihi model 2C yang digantikannya dan mampu menambah maximum take-off weight sebanyak 200kg (441lb) menjadi 4,5 ton.
Literatur produk dari produsen edisi sebelumnya mencantumkan bahwa target sertifikasi untuk AS565 MBe adalah pada akhir tahun 2013.

Sumber : http://flightglobal.com/

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb