 |
| Pesawat Tempur F-16 Milik AS Jatuh dan Meledak |
Sebuah pesawat jet tempur militer Amerika Serikat (AS), F-16C, jatuh dan meledak pada Rabu pagi waktu setempat di area yang berjarak dua mil sebelah selatan Pangkalan Bersama Andrews. Warga di pinggiran Washington, DC, merasakan getaran hebat mirip gempa bumi.
Pilot pesawat berhasil mengeluarkan diri di kawasan hutan di dekat Clinton, Maryland, sekitar pukul 09.15. Pilot terluka namun tidak mengancam jiwa. Demikian disampaikan pihak Pangkalan Bersama Andrews melalui Twitter.
Jet bermesin tunggal yang jatuh itu merupakan bagian dari D.C. Air National Guard's (DCANG) 113th Wing yang hanya memuat satu orang. Laporan sebelumnya menyebut ada dua orang di pesawat, namun telah diklarifikasi pejabat pangkalan militer.
”Pesawat itu terbang bersama pesawat DCANG lain dalam misi pelatihan rutin di wilayah Washington yang lebih luas,” lanjut pihak pangkalan militer. Pilot berhasil menyelamatkan diri melalui terjun payung dan telah melakukan kontak radio.
Pesawat jet tempur F-16 yang jatuh mendekati area permukiman warga. Menurut Dinas Pemadam Kebakaran Prince George's County, jarak lokasi jatuhnya pesawat dengan rumah warga hanya 200 yard. Tidak ada rumah yang rusak.
Beberapa jalan di sekitar lokasi kecelakaan telah ditutup dan para penghuni rumah di dekat lokasi kecelakaan telah dievakuasi sementara.
Penyidik terkait sedang mencari tahu apakah ada amunisi yang tersimpan di pesawat atau tidak. Sebab, jika pesawat yang jatuh itu membawa amunisi bisa menimbulkan bahaya bagi keamanan lingkungan setempat.
Sementara itu, salah satu warga yang berbicara kepada NBC Washington secara anonim mengatakan bahwa rumahnya bergetar. ”Seperti gempa bumi,” katanya.
”Saya mendengar ledakan yang benar-benar keras,” ujarnya. ”Saya benar-benar khawatir tentang nasib tetangga saya dan apakah (pesawat) menghantam rumah seseorang (atau tidak).”
Sumber : https://www.sindonews.com/
