Pesawat F-16C/D Milik TNI AU |
Pesawat tempur jenis F-16C/D yang dihibahkan ke TNI AU merupakan pesawat ex-USNG. Namun, setelah di-upgrade jadi lebih canggih. Selain jago bertempur jarak dekat, pesawat tempur ini juga jago bertempur jarak jauh.
"Pesawat F-16C/D dapat mendeteksi sasaran dari jarak dekat maupun jauh. Radar pendeteksi dapat mencari sasaran dari jarak 10 mil hingga 200 mil. Bahkan, tinggi dan besaran sasaran dapat dideteksi," kata Mayor (Pnb) Pandu Eka, salah satu penerbang tempur Lanud Iswahjudi, kepada wartawan, Selasa (12/12/2017).
Menurut Pandu, jangkauan kemampuan radar pesawat tempur F-16C/D yang sudah di-upgrade bila saat menyerang tidak perlu datang mendekat. Pasalnya, pesawat tempur ini dilengkapi rudal dengan jarak tempuh hingga ratusan mil.
"Pesawat dilengkapi sembilan hard point untuk tempat rudal. Pesawat berkempuan multi role ini dapat bertempur air-to-air (antar-udara) hingga air-to-ground (udara ke darat) dan membawa sembilan ton rudal dan bom dengan berat take off maksimal 19 ton," ungkap Pandu.
Pandu mengatakan, pesawat tempur F-16C/D sudah di-upgrade dan dilengkapi dengan sistem avionik (perangkat elektronik) terbaru dari Block 52. Selain itu, memiliki radar pencari sasaran RWR (radar warning receiver) untuk mendeteksi ancaman musuh.
Untuk sistem pertahanan, kata Pandu, pesawat itu dilengkapi radar peringatan musuh. Teknisnya, peringatan langsung menyala jika pesawat terkunci radar musuh sehingga pesawat langsung bisa menghindar.
Pandu mengatakan, pesawat tempur jenis F-16C/D ini juga dilengkapi sistem chaff/flare untuk mengecoh rudal musuh.
Komandan Lanud Iswahyudi Marsma TNI Samsul Rizal menyebut total biaya mendatangkan 24 pesawat bantuan AS sebesar 690 juta dollar AS. Biaya itu sudah termasuk untuk upgrade.
"Jadi pesawat ini sebelum dikirim mendapat peningkatan terlebih dulu. Pengiriman bertahap dan ini pengiriman terakhir kali," kata Samsul.
Samsul menjelaskan, hadirnya pesawat tempur hibah dari AS menjadikan di Skadron 3 Lanud Iswahyudi memiliki beberapa pesawat tempur F-16C/D dan A/B. Sepuluh pesawat tempur F-16 A/B sudah berada di Lanud Iswahyudi sejak 1989 silam. Selain itu, terdapat 16 pesawat T50i Golden Eagle di Skadron 15.
Sumber : http://www.kompas.com/