Presiden Rusia Vladimir Putin |
Tantangan yang dihadapi Rusia pada 2015 telah telah mempersatukan rakyat Rusia, kata Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pidato pembukaan awal tahun, Sabtu (31/12). Sang presiden tak memungkiri bahwa 2016 adalah tahun yang penuh tantangan, tetapi pada tahun itu pula sang presiden meyakini bahwa Rusia berhasil menyingkap sumber daya terbesarnya untuk bergerak maju.
"Yang terpenting adalah bahwa kita percaya pada diri kita sendiri, kekuatan kita, dan negara kita. Kita bekerja, dan bekerja dengan sukses, dan kita berhasil mencetak sejumlah prestasi. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kemenangan dan prestasi, atas pengertian dan kepercayaan, dan atas kepedulian yang tulus untuk Rusia."
Dalam pidatonya, presiden Rusia mengatakan bahwa rakyat Rusia disatukan oleh kepentingan dan kebahagiaan bersama. "Kita disatukan oleh perayaan Tahun Baru bersama keluarga yang telah menjadi tradisi sejak lama dan dengan segala harapan yang tebaik pada tahun yang akan datang."
Namun, Putin mengakui bahwa tidak semua orang bisa berkumpul bersama keluarganya untuk merayakan Tahun Baru. Menurut presiden, banyak dari warganya yang berada jauh dari rumah karena mereka menjamin keamanan Rusia, bekerja di perusahaan tertentu, bertugas di rumah sakit, dan mengoperasikan kereta api dan pesawat.
"Saya ingin menyampaikan ungkapan Tahun Baru terbaik saya kepada semua orang yang sekarang sedang memenuhi tanggung jawab mereka dan tugas militer," kata Putin.
Selama pidato berdurasi tiga menit itu, Putin juga mengungkapkan rahasia di balik kemeriahan Tahun Baru. Ia menyebut bahwa pada malam perayaan ini, setiap orang bisa menjadi ‘penyihir’. Menurutnya, untuk melakukan ini, orang-orang hanya perlu memperlakukan orangtua mereka dengan kasih dan penuh rasa syukur, mengurus anak-anak dan keluarga kita, menghormati rekan-rekan mereka di tempat kerja, memelihara persahabatan, membela kebenaran dan keadilan, serta mengasihani dan membantu mereka yang membutuhkan dukungan. "Inilah rahasia Tahun Baru," tegas sang presiden.
Di akhir pidatonya, Putin tak lupa mengharapkan perdamaian dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Rusia dan tanah air mereka. "Semoga impian dan segala niat baik kita menjadi kenyataan. Semoga kebahagiaan dan kasih sayang menjadi penghangat di setiap rumah. Semoga jalan-jalan, kota, dan desa-desa kita tercinta menjadi lebih indah," kata Putin.
"Kebahagiaan, kesehatan dan kesejahteraan untuk Anda semua. Selamat Tahun Baru 2017!" tutup sang presiden yang diikuti dengan dentang lonceng Kremlin.
Sumber : http://indonesia.rbth.com/news/2017/01/01/sambut-tahun-baru-putin-tantangan-di-2016-membuat-rusia-makin-kuat_673301
"Yang terpenting adalah bahwa kita percaya pada diri kita sendiri, kekuatan kita, dan negara kita. Kita bekerja, dan bekerja dengan sukses, dan kita berhasil mencetak sejumlah prestasi. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kemenangan dan prestasi, atas pengertian dan kepercayaan, dan atas kepedulian yang tulus untuk Rusia."
Dalam pidatonya, presiden Rusia mengatakan bahwa rakyat Rusia disatukan oleh kepentingan dan kebahagiaan bersama. "Kita disatukan oleh perayaan Tahun Baru bersama keluarga yang telah menjadi tradisi sejak lama dan dengan segala harapan yang tebaik pada tahun yang akan datang."
Namun, Putin mengakui bahwa tidak semua orang bisa berkumpul bersama keluarganya untuk merayakan Tahun Baru. Menurut presiden, banyak dari warganya yang berada jauh dari rumah karena mereka menjamin keamanan Rusia, bekerja di perusahaan tertentu, bertugas di rumah sakit, dan mengoperasikan kereta api dan pesawat.
"Saya ingin menyampaikan ungkapan Tahun Baru terbaik saya kepada semua orang yang sekarang sedang memenuhi tanggung jawab mereka dan tugas militer," kata Putin.
Selama pidato berdurasi tiga menit itu, Putin juga mengungkapkan rahasia di balik kemeriahan Tahun Baru. Ia menyebut bahwa pada malam perayaan ini, setiap orang bisa menjadi ‘penyihir’. Menurutnya, untuk melakukan ini, orang-orang hanya perlu memperlakukan orangtua mereka dengan kasih dan penuh rasa syukur, mengurus anak-anak dan keluarga kita, menghormati rekan-rekan mereka di tempat kerja, memelihara persahabatan, membela kebenaran dan keadilan, serta mengasihani dan membantu mereka yang membutuhkan dukungan. "Inilah rahasia Tahun Baru," tegas sang presiden.
Di akhir pidatonya, Putin tak lupa mengharapkan perdamaian dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Rusia dan tanah air mereka. "Semoga impian dan segala niat baik kita menjadi kenyataan. Semoga kebahagiaan dan kasih sayang menjadi penghangat di setiap rumah. Semoga jalan-jalan, kota, dan desa-desa kita tercinta menjadi lebih indah," kata Putin.
"Kebahagiaan, kesehatan dan kesejahteraan untuk Anda semua. Selamat Tahun Baru 2017!" tutup sang presiden yang diikuti dengan dentang lonceng Kremlin.
Sumber : http://indonesia.rbth.com/news/2017/01/01/sambut-tahun-baru-putin-tantangan-di-2016-membuat-rusia-makin-kuat_673301