Roket RHAN 450 |
Tanpa publikasi luas Indonesia tahun ini mulai memproduksi Roket RHAN 450 dengan jarak tembak sejauh 150 km. Uji coba alutsista ini sukses dilaksanakan Desember tahun lalu. Sejalan dengan ini PT Dahana mulai memproduksi bahan peledak dan propelan untuk mendukung produksi RHAN 450. Keberhasilan ini mengangkat gengsi Indonesia di kawasan Asia Tenggara karena mampu mengembangkan berbagai jenis alutsista strategis salah satunya RHAN 450.
Main Battle Tank Leopard 2Ri kembali datang, ada 16 unit merapat di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Indonesia memesan 103 MBT Leopard terdiri dari 42 Leopard 2A4 dan 61 Leopard 2Ri dan sisanya 10 unit campuran antara Leopard Recovery dan Leopard Bridge. TNI AD tahun ini juga ada pemesanan 50 unit panser Pandur II 8x8 dari Ceko, 60 unit panser Badak 6x6 buatan Pindad, 40 unit MRAP Sanca lisensi Thales Australia dan 18 unit ponton Amfibi M3 Amphibious Rig dari Ceko.
Kemhan Minggu ini kembali memesan 18 unit meriam artileri digital Caesar Nexter 155mm dari Perancis. Sebelum ini kita sudah pesan 36 unit alutsista jenis ini dan semuanya sudah datang. Jelas bahwa Batalyon Armed TNI AD semakin digaharkan dengan berbagai alutsista modern seperti 37 unit MLRS Astross II Mk6, 54 unit artileri KH178 105mm, 18 unit artileri KH179 155mm. Setelah ini Kemhan juga akan kembali pesan kembali 18 unit Astross II Mk6 dari Brazil.
Sumber : TSM - Jagarin Pane