KRI Teluk Lampung (540) Turunkan Pasukan Tempur Amfibi Di Pelabuhan Dwikora Pontianak - Radar Militer

25 November 2017

KRI Teluk Lampung (540) Turunkan Pasukan Tempur Amfibi Di Pelabuhan Dwikora Pontianak

KRI Teluk Lampung (540)
KRI Teluk Lampung (540) 
Wakil Komandan Lantamal XII Pontianak Kolonel Laut (P) Joko Sumitro, S.E., beserta jajarannya menerima kedatangan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Lampung 540 di Komandani oleh Letkol Laut ( P) Anis Latif lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) 45 yang membawa para Pasukan Tempur Amphibi dengan jumlah 131 Personel di Pimpin oleh Mayor (Mar) Pahala M. Suhari di Dermaga Dwikora Pontianak Kalimantan Barat.
KRI Teluk Lampung (540) merupakan kapal kesepuluh dari kapal perang jenis kapal pendarat kelas Teluk Gilimanuk milik TNI AL. Dinamai menurut nama sebuah teluk di Lampung. Kapal berjenis Frosch-I/Type 108 ini kemudian dibeli pemerintah untuk TNI Angkatan Laut dan masuk armada pada tahun 1994. KRI Teluk Lampung bukanlah termasuk armada tempur maupun pemukul melainkan sebagai armada pendarat dan pengangkut logistik, KRI Teluk Lampung hanya dibekali senjata pertahanan diri berupa: kanon laras ganda kaliber 37mm Model 1939,
Meriam Bofors 40/70 berkaliber 40mm dengan kecepatan tembakan 120-160 rpm, jangkauan 10 Km untuk target permukaan terbatas dan target udara, kanon laras ganda kaliber 25mm, Sensor dan elektronis, KRI Teluk Lampung pun diperlengkapi radar MR-302/Strut Curve Air/Surface Search.
Rencananya para pasukan tempur tersebut akan melaksanakan latihan Pendaratan yang dinamai latihan “RAKSA YUDHA - 17” di Pantai Kura-kura Kabupaten Singkawang Kalimantan Barat. Sebelumnya pelaksanaan telah dilaksanakan Debarkasi Materil kendaraan Taktis, kendaraan Tempur dan Personel sebagai Tim Aju gelombang 1 yg dipimpin Mayor (Mar) Bambang Pramusinto, lalu dilaksanakan latihan Terjun tempur (Jumpur) berjumlah 1 peleton yang dilaksanakan oleh Prajurit INTAI AMPHIBI Marinir 2 di Dusun Tanjung Gundul Desa Karimunting Kec. Sungai Raya Kab. Bengkayang dengan menggunakan Pesawat Casa Basic U 621 sebagai Pilot Mayor Laut (P) Bambang dan Copilot Kapten Laut (P) Indra, setelah itu dilanjutkan latihan lintas medan sebanyak 300 prajurit yang
dipimpin langsung oleh Mayor (Mar) Avindudun sebagai Wadan Pasrat, dengan membawa perlengkapan perorangan yaitu senjata, helm dan ransel yang beratnya 25 kg, Prajurit marinir mulai start pukul 08.00 WIB dari Markas Batalyon Infanteri (YONIF) 643/ WNS menuju Rumah adat Radang dengan jarak tempuh + 15 Km Kota Pontianak.
Setelah semua kegiatan latihan hingga acara Kirab Kota berakhir, akan dilaksanakan Peresmian Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII/PTK Pasmar 2, bertempat di Alun- Alun Kapuas kota Pontianak dengan Inspektur Upacara Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H., M.H., M.Tr
(Han), dan sebagai Komandan Upacara Mayor (Mar) Ahmad Hadi, pada acara tersebut akan diramaikan oleh Demonstrasi para Pasukan terjun payung Freee fall Taifib( Intai Amfibi) Marinir di alun-alun Kota Pontianak dengan dihadiri unsur TNI/Polri, Forkopimda serta masyarakat kota Pontianak.
Turut hadir pada acara merflu tersebut, Wakil Komandan Lantamal XII Pontianak Kolonel Laut (P) Joko Sumitro, S.E., Asrena Pasmar Kolonel (Mar) R.E. Girsang, Letkol mar irwanto, Kadiskum Lantamal XII, Kadiskes Lantamal XII, Danyonmarhanlan XII, Dansatkamla Lantamal XII, Kadispen Lantamal XII dan Prajurit Lantamal XII Pontianak.(Dispenarmabar) (Angga Saja - TSM)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb